JAKARTA, MP - Untuk mengantisipasi kasus kebakaran di Jakarta Barat saat Lebaran, 450 petugas Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Barat tidak melakukan cuti bersama sebagaimana PNS di unit lainnya. Mereka tetap siaga di markas selama 24 jam untuk memadamkan api, khususnya pada rumah tinggal yang ditinggal pemiliknya mudik ke kampung halaman.
“450 petugas yang bertugas dibagi dalam tiga pleton. Setiap pleton berjumlah 150 orang. Pleton A bertugas pada H-1 Lebaran, pleton B dan pleton C masing-masing bertugas di hari berikutnya,” ujar Frans Bernard Silalahi, Kasudin Damkar dan PB Jakarta Barat, Rabu (1/9).
Petugas Damkar akan ditempatkan di titik-titik tertentu yang dianggap rawan kebakaran. Selain di titik yang dianggap rawan, petugas Damkar pada saat malam takbiran nanti juga akan ditempatkan di pusat-pusat keramaian.
Kasie Operasional Sudin Damkar dan PB Jakarta Barat, Endang Chaerudin, menambahkan, cuti bersama di Sudin Damkar dan PB Jakarta Barat, hanya untuk staf saja. Sedangkan untuk petugas operasional lapangan semuanya tetap masuk. “Mudah-mudahan tidak ada musibah kebakaran," harapnya. (red/*bj)
Rabu, 01 September 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar