JAKARTA, MP - Untuk memenuhi kebutuhan sarana peturasan sesuai standar sanitasi lingkungan, 43 tempat Mandi Cuci Kakus (MCK) akan dibangun di tiga kelurahan di Jakarta Barat meliputi, Kelurahan Duriutara dan Kelurahan Pekojan, Kecamatan Tambora serta Kelurahan Durikosambi, Kecamatan Cengkareng. Dengan fasilitas MCK, diharapkan derajat kesehatan masyarakat semakin meningkat seiring peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat di tengah-tengah masyarakat.
"Tidak hanya membangun MCK, program RW Siaga Plus Plus juga akan membangun tempat cuci tangan," ujar Sukarno, Wakil Walikota Administrasi Jakarta Barat, usai membuka program RW Siaga Plus Plus yang dipusatkan di SDN 01-06 Kelurahan Duriutara, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat.
Tempat cuci tangan yang akan dibangun di Kelurahan Duriutara berjumlah 6 buah. Sedangkan untuk pembangunan MCK akan dipusatkan di RW 04 dan RW 07. Namun sayangnya, pembangunan MCK masih belum terlaksana karena terkendala sulitnya mendapatkan lahan.
Sebab, wilayah tersebut merupakan pemukiman padat penduduk. Saat ini, pihak kelurahan setempat masih mencari lokasi yang tepat untuk membangun MCK tersebut. "Ini program yang sangat bagus sekali, karena mengarahkan warga untuk membiasakan diri hidup bersih dan sehat," ungkapnya.
Karena itu ia berharap, program ini bisa berlanjut di semua wilayah Jakarta Barat. Dari total jumlah 43 MCK yang akan dibangun di 3 kelurahan, awalnya ditargetkan 2 tahun selesai. Namun, pihaknya akan mengupayakan agar dalam jangka waktu 1 tahun seluruh pembangunan MCK tersebut bisa rampung. “Setelah pembangungan MCK di 3 kelurahan tersebut usai, kita juga menargetkan 56 kelurahan yang ada di seluruh wilayah Jakarta Barat harus mempunyai MCK Plus Plus,” harapnya.
Direktur Program Mercy Corps, Richard S Ormond, menambahkan, program ini juga untuk mengatasi hambatan dalam perbaikan nutrisi, peningkatan kesadaran dan dukungan sosial untuk mengembangkan perilaku sehat. “Beberapa wilayah di Jakarta Barat, adalah salah satu proyek percontohan Mercy Corp dalam program sanitasi berbasis masyarakat,” tandasnya. (red/*bj)
Jumat, 30 Juli 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar