JAKARTA, MP – “Penghijauan harus dilaksanakan di setiap wilayah Ibukota Jakarta ini” demikian Instruksi Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, yang harus dilaksanakan oleh bawahannya mulai tingkat walikota, camat, dan lurah di kelima wilayah. Hal itu pun segera diimplementasikan, tidak terkecuali Lurah Meruya Utara, Abdul Khoir, SH, yang mencanangkan penghijauan dan penanaman pohon di wilayahnya.
“Tentunya keberhasilan mencanangkan program penghijauan ini tidak luput dari bantuan masyarakat dan aparat saya,” ujarnya Abdul Khoir pada Metro Post ketika disambangi ke kantornya.
Ia menuturkan, pencanangan program penghijauan yang telah dilakukan bersama warganya tidak sia-sia. Pasalnya, wilayah Jakarta Barat berhasil memperoleh Piala Adipura, tentunya keberhasilan itu tak lain juga sumbangsih dari warga Kelurahan Meruya Utara.
Pencanangan program penghijauan itu, sambung Lurah Meruya Utara, dilakukan mulai dari Jalan Senggrahan, Jalan Raya Srengseng sampai pin tol ± 1 km. “Itu telah kita kerjakan, karena kita ketahui wilayah tersebut sangat tandus dan gersang. Tapi sekarang ini sudah banyak pohon-pohon hijau yang kita tanam di jalan tersebut,” tandasnya.
Menurut pria kelahiran Betawi yang baru tujuh bulan menjabat di Kelurahan Meruya Utara yang membawahi 11 RW ini telah berhasil mencanangkan program penghijauan dan pengasapan dalam pemberantasan sarang nyamuk (PSN) demam berdarah dengue di wilayah Meruya Utara ini. “Selain itu kita juga mengoptimalkan PSN dalam mengantisipasi merebaknya DBD,” katanya.
Lebih lanjut diungkapkan Lurah yang masih muda dan energik ini, keberhasilan dalam mencanangkan program penghijauan dan pemberantasan sarang nyamuk DBD itu tentunya atas kerjasama tokoh masyarakat, ketua RW dan RT serta warga.
“Mereka sangat antusias mendukung dan membantu program ini seperti contoh penanaman pohon sebanyak 150 pohon yang telah kita hijaukan ditambah dengan potensi di wilayah tersebut. Selain itu, kita juga selalu bekerjasama dengan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan,” ujarnya. (vis)
Jumat, 28 Agustus 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar